Selasa, 24 Mei 2011

Ketahui Cara Jalan yang Benar

Anda mungkin telah berjalan kaki sejak usia satu tahun. Tetapi bukan berarti cara jalan Anda sudah benar. Banyak orang memiliki cara jalan yang buruk sehingga mengalami masalah tulang.

Cara jalan yang tidak benar bisa membuat Anda mudah terpeleset dan berisiko mengalami bungkuk. Tentu Anda tak ingin mengalami hal ini. Untuk itu ketahui cara jalan terbaik dan terburuk, seperti dilansir dari Real Age.

1. Terbaik : Berjalan tegak, seperti menarik tulang belakang ke atas.
Terburuk : Condong ke depan, seolah-olah menghadapi angin.

2. Terbaik : Melihat ke arah depan dan sekitar, bukan ke arah bawah.
Terburuk : Melihat ke sepatu atau tatapan mengarah ke bawah. Hal ini bisa membuat bahu cenderung membungkuk.

3. Terbaik : Biarkan tangan bergerak dan jari-jari terasa santai.
Terburuk : Tangan kaku atau dimasukkan dalam saku. Hal ini bisa membuat otot terasa tegang saat berjalan.

4. Terbaik : Tahan otot perut saat berjalan, seperti Anda sedang berolahraga. Cara ini bisa membuat Anda tetap berjalan dengan tegak
Terburuk : Membiarkan perut menonjol dan bahu membungkuk.

5. Terbaik : Bergerak dengan lembut, dengan irama dan natural.
Terburuk : Langkah terlalu pendek atau terlalu panjang.

6. Terbaik : Dari tumit hingga ujung jari kaki bergerak mengayun sempurna. Menjaga bahu terbuka lebar dan berjalan lebih cepat untuk membakar banyak kalori.
Terburuk : Menapak ke tanah dengan posisi kaki yang datar. Membiarkan tumit dan jari menapak secara bersamaan. (eh)
• VIVAnews

Cara Atasi Sakit Kepala

VIVAnews - Jika sering menderita sakit kepala, mungkin Anda perlu melakukan perubahan gaya hidup termasuk pola diet, pola istirahat, dan melakukan banyak olahraga. Cobalah beralih pada diet sehat dengan mengonsumsi lebih banyak buah dan sayur agar kebutuhan vitamin dan mineral dalam tubuh tercukupi. Jangan lupa berolahraga secara teratur untuk membangun kebugaran tubuh.

Apapun jenis sakit kepala yang Anda alami, bisa diredam dengan pola hidup sehat. Jika Anda memiliki sakit kepala karena alergi cuaca, stres atau kurang tidur, berikut adalah beberapa solusi untuk membantu Anda menangani sakit kepala:

Tidur siang: Tidur siang bisa mengurangi sakit kepala. Namun, berhati-hati untuk tidak tidur terlalu lama karena dapat memperburuk sakit kepala. Cukup 15-30 menit bisa membantu meredakan sakit kepala Anda.

Latihan pernafasan: Ambil nafas dalam-dalam secara perlahan. Tarik nafas dan buang nafas perlahan-lahan. Hal ini membantu untuk mempermudah Anda mendapatkan oksigen dan meredakan rasa tidak nyaman akibat sakit kepala.

Pijat kepala: Pijat diketahui efektif dalam menyembuhkan sakit kepala. Lakukan pijat lembut dengan jari dalam gerakan melingkar. Tekan pula dengan lembut dahi Anda menggunakan jari-jari.

Aromaterapi: Menghirup bau beberapa minyak aromatik tidak hanya dapat mengurangi sakit kepala tetapi juga memperbaiki suasana hati Anda. Minyak atsiri lavender, ylang ylang, kayu cendana, dan vanili bermanfaat dalam menenangkan pikiran dan mengusir stres. (art)
• VIVAnews

Aneka Susu untuk Kesehatan

Mengonsumsi susu sangat baik untuk kesehatan tubuh. Tak hanya susu sapi, banyak ragam susu yang bisa dikonsumsi. Dan tentunya, sebelum mengonsumsi berbagai macam aneka susu, ada baiknya Anda tahu manfaat dan kandungan susu yang akan dikonsumsi.

Mulai dari susu sapi hingga susu kedelai, masing-masing memiliki manfaat kesehatan yang berbeda. Seperti dikutip dari laman Shine, berikut aneka jenis susu dan manfaatnya yang perlu Anda tahu:

Susu Tradisional
Merupakan susu sapi hasil perahan. Setelah diperah, susu dipasteurisasi (dipanaskan, lalu cepat-cepat didinginkan) untuk membunuh bakteri seperti E. coli, salmonella, dan listeria. Susu ini merupakan sumber protein, kalsium, vitamin D, dan K.

“Susu skim adalah pilihan yang sehat,” kata Tanya Zuckerbrot, seorang ahli diet di New York City dan penulis buku The F-Factor Diet.

Susu mengandung seluruh nutrisi yang dibutuhkan tubuh, tapi tidak mengandung lemak jenuh, melainkan memiliki lebih banyak kalsium. Jika susu skim terlalu encer untuk Anda, cobalah konsumsi susu skim yang memiliki tekstur lebih kaya.

Mengonsumsi lebih banyak susu skim dapat membantu Anda menghindari kenaikan berat badan. Penelitian terakhir telah menemukan bahwa kurangnya kalsium dapat memicu pelepasan hormon tertentu, yang memicu tubuh menyimpan lemak lebih banyak.

Susu Organik
Sapi yang menghasilkan susu organik biasanya diberi pakan organik atau bebas berkeliaran dan merumput di rumput bebas pestisida. Mereka tidak diobati dengan hormon pertumbuhan sintetis untuk meningkatkan produksi susu atau disuntik dengan antibiotik untuk mencegah penyakit.

Meskipun para ahli berpendapat bahwa tidak ada perbedaan gizi antara susu organik dan tradisional, dua studi dari Newcastle University, di Inggris, menemukan bahwa susu organik mengandung konsentrasi yang lebih tinggi dari beberapa asam omega-3 lemak dan antioksidan. Makanya, jangan heran jika harga susu organik dua kali lipat lebih mahal dari susu biasa.

Mengandung manfaat kesehatan yang tinggi. Asam lemak dalam susu organik bisa mencegah peradangan karena sapi lebih banyak mengosumsi rumput segar.

Susu Kedelai
Susu kedelai merupakan ekstraksi dari kacang kedelai dewasa. Biasanya dicampur dengan air dan beberapa jenis pemanis alami. Susu kedelai secara alami rendah lemak jenuh dan bebas kolesterol. Sedikit lebih kental dari susu sapi, aman bagi orang-orang yang memiliki alergi susu atau yang tidak toleran terhadap laktosa.

Karena susu kedelai adalah susu berbasis tanaman, maka tidak memiliki protein sebanyak susu sapi. Susu kedelai juga terkadang tak berasa karena mengandung sedikit protein.

Susu Beras
Susu beras dibuat dari campuran beras giling sebagian dan dicampur dengan air. Tersedia dalam berbagai rasa, termasuk coklat, vanili, dan carob. Susu ini biasanya dikonsumsi oleh mereka yang alergi terhadap susu kedelai, kacang, atau susu sapi. Susu ini tidak mengandung lemak jenuh atau kolesterol, tetapi hampir tidak ada protein di dalamnya. Susu beras juga sering dikemas dalam wadah aseptik dan tidak harus didinginkan sampai terbuka. (art)
• VIVAnews

Cara Pintar Negosiasi

Negosiasi punya peranan penting untuk mencapai suatu target kerja. Jika menguasai teknik negosiasi, perjalanan Anda menuju puncak karier akan lebih mulus dibandingkan mereka yang tidak punya kemampuan bernegosiasi yang baik.

Banyak orang menganggap, untuk bernegosiasi yang dibutuhkan hanya kemampuan berkomunikasi yang baik dan penampilan sempurna. Anggapan ini tentu saja tidak salah. Namun, untuk sukses bernegosiasi dibutuhkan poin-poin lain. Apa saja itu?

1. Informasi, informasi, informasi
Sebelum memulai segala negosiasi, Anda perlu memiliki semua informasi yang relevan dan up to date yang terkait dengan tujuan negosiasi Anda. Anda tentu akan merasa nyaman jika tahu apa dan bagaimana mitra yang diajak bernegosasi. Serta, bagaimana kondisi perusahaannya terkait dengan materi yang akan dinegosiasikan.

Maka kumpulkan informasi secukupnya, lalu gunakan untuk membangun komunikasi kondusif demi mencapai hasil yang diinginkan.

2. Persiapan
Kepercayaan diri akan meningkat drastis jika Anda juga melakukan persiapan-persiapan yang dibutuhkan dalam rangka bernegosiasi. Misalnya, ketika Anda bernegosiasi perihal pembangunan di sebuah kawasan, Anda perlu mempersiapkan data-data geografi dan demografi di sekitarnya, walaupun hal tersebut tidak diminta atasan atau klien.

Kepercayaan diri Anda akan berdampak langsung pada meningkatnya kepercayaan pihak klien. Hal ini akan memuluskan jalannya negosiasi yang sedang Anda bangun.

3. Bersikap kritis
Negosiasi dapat berlangsung karena adanya kebutuhan dari kedua belah pihak. Biasanya proses 'tawar menawar' ini menjadi alot dan berkepanjangan karena salah satu atau masing-masing pihak tidak mengetahui kebutuhan pihak lainnya. Hal ini bisa terjadi karena ketidakpekaan atau karena memang pihak tersebut sengaja menyembunyikan kebutuhan inti.

Jadi, pada tahap ini bersikaplah kritis dan teruslah mengejar jawaban dengan pertanyaan-pertanyaan Anda. Sebab, biasanya Anda akan menemukan solusi bukan pada jawaban pertama.

3 Strategi Kerja Cepat Setiap Hari

Bagi sebagian karyawan, perkembangan teknologi justru dapat menjadi petaka yang mengancam karier di masa depan. Seorang profesional yang dituntut untuk dapat menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan pentingnya setiap hari malah seperti kehilangan kekuatan dan fokus karena terlalu sibuk mengerjakan hal-hal yang sangat menguras waktu dan perhatiannya.

Hal-hal kecil yang dimaksud mulai dari sekadar membalas email, mem-browsing berita, sampai meng-update status di situs jejaring. Tindakan ini seolah mendesak, tetapi tidak membawa dampak signifikan. Wajar saja jika produktivitas mereka menurun drastis.

Pekerjaan sebanyak apapun dapat diselesaikan, jika Anda melakukan pengaturan kerja yang tepat. Bahkan pekerjaan yang tertunda pun akhirnya dapat diselesaikan sebelum tenggat waktu. Bagaimanakah cara pengaturan kerja tersebut? Berikut tipsnya.

1. Catat
Rencana kerja yang menumpuk, tidak bisa hanya mengandalkan ingatan semata. Bahkan hal-hal detail pun harus segera Anda 'rekam' begitu terlintas di benak. Jika tidak, maka ide-ide brilian tersebut akan 'menguap' entah kemana.

Hal ini bisa terjadi karena di era infomasi seperti sekarang ini setiap saat pikiran dibajiri oleh data dan informasi yang jumlahnya hampir tak terhingga setiap detiknya. Maka itu, siapkanlah selalu buku catatan saku ke mana pun Anda berada. Jangan sampai ada yang terlewat.

2. Tentukan prioritas
Setelah semua ide dan rencana kerja Anda telah dicatat, langkah berikutnya adalah membuat daftar prioritas tergantung dari 'peran' Anda. Hal ini menjadi sangat relevan karena setiap peran memiliki prioritas yang berbeda-beda. Untuk hal-hal penting di peran Anda sebagai bawahan, belum tentu juga penting ketika Anda harus berperan sebagai pimpinan atau mitra kerja.

3. Follow up & Review
Buatlah komitmen dalam diri bahwa hari ini Anda harus benar-benar melaksanakan apa yang telah Anda catat di catatan saku tersebut sesuai prioritas dan peran yang telah Anda tetapkan. Jika Anda sungguh-sungguh dapat menyelesaikan semua rencana di hari itu, berilah 'hadiah' kecil bagi diri Anda sendiri.

Berlaku juga sebaliknya, jika Anda tidak dapat menyelesaikan rencana kerja harian Anda tersebut maka berilah 'hukuman. Misalnya, Anda tidak boleh memakan menu favorit di hari itu. Lalu, ulangi lagi langkah di atas untuk menangkap ide serta membuat rencana kerja harian Anda.

5 Hal yang Bikin Konsentrasi Buyar

Anda sering lupa membawa berkas kantor yang penting, meninggalkan ponsel di rumah atau berkali-kali kehilangan kartu ATM? Mungkin terdengar normal, tetapi jika terjadi terus menerus dan menimbulkan kerugian pada banyak orang, sebaiknya cermati hal-hal yang ada di sekitar Anda.

Banyak hal yang membuat Anda menjadi pelupa dan sulit berkonsentrasi. Berikut lima penyebabnya, seperti dikutip dari Health.com

1. Teknologi berlebihan
Ponsel pintar yang selalu menyala, laptop, dan iPod adalah teknologi yang selalu menyita perhatian Anda. Apalagi jika Anda menggunakannya secara bersamaan. Karena, makin banyak Anda melakukan multitasking, makin sulit untuk fokus. Sebaiknya lakukan satu per satu dan jangan sampai kecanduan teknologi. Bila perlu selama satu hari Anda tak perlu menyalakan alat komunikasi.

2. Kurang tidur
Jika Anda kehilangan waktu tidur cukup banyak, akan mungkin mudah tersinggung, sulit berkonsentrasi dan mengalami kesulitan melakukan pekerjaan. Itu merupakan reaksi normal. Dengan istirahat yang cukup, Anda bisa mengembalikan konsentrasi.

3. Ketidakpuasan pekerjaan
Lingkungan kerja yang tidak beraturan atau membosankan juga bisa membuat Anda sulit untuk fokus. Apalagi jika deskripsi pekerjaan yang tidak jelas dan membuat Anda melakukan banyak pekerjaan dalam waktu bersamaan.

4. Stres
Stres mengambil semua konsentrasi Anda, yang membuat pusat perhatian pada otak menjadi kurang tajam dan sulit untuk fokus. Jangan biarkan stres menguasai Anda, cobalah untuk mengatasinya dengan berbagai cara. Bisa dengan liburan atau meditasi.

5. Kurang olahraga
Penelitian menunjukkan, olahraga teratur membuat pikiran lebih tajam dan meningkatkan kemampuan mengingat. Jika Anda kurang olahraga, aliran darah termasuk ke area otak menjadi kurang lancar dan bisa memengaruhi konsentrasi. Cobalah lakukan olahraga ringan secara teratur, Anda bisa berjalan atau berlari pada pagi hari sebelum bekerja.
• VIVAnews

Tips Mencegah dan Mengatasi Insomnia

Insomnia adalah merupakan gangguan susah tidur, biasanya penderita menjadi gelisah dan tersiksa saat menjelang tidur.
Penyebab dari insomnia bisa dari faktor fisik atau psikis seperti stress, depresi, gangguan mental, atau terlalu banyak permasalahan yang sedang dipikirkan. Jika insomnia ini dibiarkan tentu saja dapat mengganggu kesehatan bagi penderia susah tidur ini.
Untuk mengatasi insomnia dapat dilakukan dengan berbagai cara antara lain :

* Olah raga teratur.
* Mengonsumsi makanan yang bergizi dan seimbang dengan berbagai vitamin

istilah-istilah dan fungsi formula excel 2007

Microsoft Excel merupakan perangkat lunak untuk mengolah data secara otomatis meliputiperhitungan dasar, penggunaan fungsi-fungsi, pembuatan grafik dan manajemen data.Perangkat lunak ini sangat membantu untuk menyelesaikan permasalahan administratif mulai yang paling sedernaha sampai yang lebih kompleks. Permasalahan sederhana tersebut misalnya membuat rencana kebutuhan barang meliputi namabarang, jumlah barang dan perkiraan harga barang. Contoh permasalahan yang lebih kompleks adalah pembuatan laporan keuangan (general ledger) yang memerlukan banyak perhitungan, manajemen data dengan menampilkan grafik atau pivot tabel atau penggunaan fungsi-fungsi matematis ataupun logika pada sebuah laporan. untuk lebih jelasnya fungsi-fungsi tersebut di sampaikan pada paparan di bawah ini.

Istilah-istilah dalam Excel
1. Cell : merupakan bagian terkecil dari worksheet yng dapat diisi dengan jumlah karakter (max. 255 karakter) isi cell dapat berupa value, formula atau text. Contoh : cell A3, cell D5
2.Worksheet (lembar Kerja) : merupakan kumpulan dari 256 kolom dan 65536 baris.
3. Workbook (buku kerja) : merupakan kumpulan dari 256 worksheet (berlabel sheet1 sampai sheet 256)
4. Range : merupakan sekelompok cell yang akan mendapataksi sama sesuai perintah yang anda jalankan. Pemberian alamat/ address dilakukan mulai dari cell sudut kiri atas sampai cell sudut kanan bawah. Contoh : A4:D6 → range mulai dari cell A4 sampai cell D6
5. Alamat Relatif : merupakan alamat yang jika dituliskan kedalam bentuk rumus atau fungsi akan berubah jika dicopy ke cell lain. Contoh : cell berisi formula A5*6 ,B3 dicopy ke C5 formula pada C5 berubah menjadi B8*6
6. Alamat Semi Absolut : merupakan alamat yang dituliskan dengan tanda $ didepan baris atau kolomsehingga nilai tidak akan berubah. Contoh : Cell B1 berisi formula $A1*7,B1 dicopy kan ke D5 formula pada D5 menjadi $A5*7
7. Alamat Absolut : merupakan alamat yang dituliskan dengan tanda $ didepan baris dan kolom.tekan tombol F4 untuk menghasilkan alamat absolut pada formula bar. Contoh : cell B1 berisi formula $A$1&5,B1 dicopy kan ke C3 formula pada C3 menjadi $A$1*5
8. Name Box : menunjukkan pada cell/ range yang aktif saat itu. Anda dapat juga membuat nama range melalui kotak nama disebelah kiri formula bar.
Contoh : Holla nama lain range A5:G7

Menulis Rumus
1.Operasi Logika
Dibawah ini terdapat operasi logika anda dapat menggunakan operasi resali atau perbandingan dengan lambang yang digunakan pada Excel dan fungsinya sebagai berikut :
a. = : sama dengan
b. > : lebih besar dari
c. < : lebih kecil dari d. >= : lebih besar atau sama dengan
e. <= : lebih kecil atau sama dengan f. <> : tidak sama dengan

2. Menggunakan Fungsi
Fungsi sebenarnya adalah rumus yang sudah ada disediakan oleh Excel 2003, yang akan membantu dalam proses perhitungan. Kita tinggal memanfaatkan sesuai dengan kebutuhan. Umumnya penulisan Fungsi harus dilengkapi dengan argumen, baik erupa angka, label, rumus, alamat sel atau range. Argumen ini harus ditulis dengan diapit tanda kurung ().

A.Fungsi Logika
Fungsi logika adalah fungsi yang digunakan untuk menyelesaikan perhitungan-perhitungan yang berhubungan dengan pengambilan keputusan fungsi logika yang digunakan adalah :
1. Fungsi If :
Bentuk penulisannya : =If(kondisi,nilai jika benar,nilai jika salah)
Contoh : =If(A5<17,”anak-anak”,”dewasa”)>30,”panas”,if(A5>0,”hangat”,”dingin”))
2. Fungsi String
Fungsi string berfungsi untuk mengubah isi text numeric menjadi bilangan
1. Fungsi VALUE
digunakan untuk merubah nilai value menjadi nilai text,
penulisannya : =VALUE(text)
2. Fungsi FIND :
digunakan untuk menghasilkan posisi substring dari sebuah string atau suatu nomor yang dicari,penulisannya : =FIND(cari text,pada text,mulai nomor)
3. Fungsi MID
digunakan untu mengambil karakter tertentu dari sederet karakter, penulisannya : =MID(text,posisi awal,jumlah karakter)
3. Fungsi LEFT atau RIGHT :
digunakan untuk mengambil substring sebelah kiri atau kanan string, penulisannya =LEFT atau =RIGHT(text,jumlah karakter)
4. Fungsi REPLACE :
digunakan untuk menggantikan substring dengan substring lain dalam sebuah string (sederetan karakter atau karakter), penulisannya : =REPLACE(text lama,nomor awal,jumlah karakter,text baru)
5. Fungsi CONCATENATE :
digunakan untuk menggabungkan string menjadi satu kalimat maksimal 30 string,
penulisannya : =CONCATENATE(text1,text2,…)

B. Fungsi Tabel :
Fungsi HLOOKUP dan VLOOKUP digunakan untuk membaca tabel secara vertikal (VLOOKUP) atau secara horizontal (HLOOKUP), penulisanya : =HLOOKUP(lookup_value,table_array,row_index_num,…)
=VLOOKUP(lookup_value,table_array,row_index_num,…)

Fungsi yang sering digunakan
1. fungsi Sum :
Digunakan untuk menjumlahkan sekumpulan data pada satu range, penulisannya : =SUM(number1,number2,..)
2. Fungsi Average :
Digunakan untuk mencari nilai rata-rata, penulisannya : =average(number1,number2,…)
3. Fungsi Max :
Digunakan untuk mencari nilai tertinggi dari sekumpulan data, penulisannya : =max(number1,number2,…)
4. Fungsi Min:
Digunakan untuk mencari nilai terendah dari sekumpulan data, penulisannya : =max(number1,number2,…)
5. fungsi Count :
Digunakan untuk menghitung jumlah data dari range yang kita pilih
6. Fungsi Stedev :
Digunakan untuk menentukan standart devisiasi dari suatu range, penulisannya : =stedev(number1,number2,…)
7. Fungsi Var :
Digunakan untuk menentukan nilai varience dari suatu range, penulisannya : =var(number1,number2,…)

Kenakalan Remaja, Faktor Penyebab dan Tips Menghadapinya

Kenakalan remaja di era modern ini sudah melebihi batas yang sewajarnya. Banyak anak dibawah umur yang sudah mengenal Rokok, Narkoba, Freesex, dan terlibat banyak tindakan kriminal lainnya. Fakta ini sudah tidak dapat diungkuri lagi, anda dapat melihat brutalnya remaja jaman sekarang.

Hal ini semua bisa terjadi karena adanya faktor-faktor kenakalan remaja berikut:
- kurangnya kasih sayang orang tua.
- kurangnya pengawasan dari orang tua.
- pergaulan dengan teman yang tidak sebaya.
- peran dari perkembangan iptek yang berdampak negatif.
- tidak adanya bimbingan kepribadian dari sekolah.
- dasar-dasar agama yang kurang
- tidak adanya media penyalur bakat dan hobinya
- kebasan yang berlebihan
- masalah yang dipendam

Beberapa tips untuk mengatasi dan mencegah kenakalan remaja, yaitu:
- Perlunya kasih sayang dan perhatian dari orang tua dalam hal apapun.
- Adanya pengawasan dari orang tua yang tidak mengekang. contohnya: kita boleh saja membiarkan dia melakukan apa saja yang masih sewajarnya, dan apabila menurut pengawasan kita dia telah melewati batas yang sewajarnya, kita sebagai orangtua perlu memberitahu dia dampak dan akibat yang harus ditanggungnya bila dia terus melakukan hal yang sudah melewati batas tersebut.
- Biarkanlah dia bergaul dengan teman yang sebaya, yang hanya beda umur 2 atau 3 tahun baik lebih tua darinya. Karena apabila kita membiarkan dia bergaul dengan teman main yang sangat tidak sebaya dengannya, yang gaya hidupnya sudah pasti berbeda, maka dia pun bisa terbawa gaya hidup yang mungkin seharusnya belum perlu dia jalani.
- Pengawasan yang perlu dan intensif terhadap media komunikasi seperti tv, internet, radio, handphone, dll.
- Perlunya bimbingan kepribadian di sekolah, karena disanalah tempat anak lebih banyak menghabiskan waktunya selain di rumah.
- Perlunya pembelanjaran agama yang dilakukan sejak dini, seperti beribadah dan mengunjungi tempat ibadah sesuai dengan iman kepercayaannya.
- Kita perlu mendukung hobi yang dia inginkan selama itu masih positif untuk dia. Jangan pernah kita mencegah hobinya maupun kesempatan dia mengembangkan bakat yang dia sukai selama bersifat Positif. Karena dengan melarangnya dapat menggangu kepribadian dan kepercayaan dirinya.
- Anda sebagai orang tua harus menjadi tempat CURHAT yang nyaman untuk anak anda, sehingga anda dapat membimbing dia ketika ia sedang menghadapi masalah.

Bekerja Key Tips: Menggunakan Shortcut Word 2007 Tanpa Harus Hafal

Shortcut keyboard memang sangat membantu dalam mempercepat pekerjaan pengetikan. Anda tidak harus memindahkan tangan dari keyboard ke mouse. Bagi sekretaris zaman Wordstar dan sebangsanya yang under DOS, yang memiliki kemampuan mengetik keyboard dengan kecepatan super tinggi, penggunaan mouse ketika menjalankan aplikasi pengolah kata nampaknya kurang begitu disukai.
Namun masalahnya, berbagai aplikasi pengolah kata yang ada sekarang dilengkapi dengan berbagai fitur yang membuat daftar shortcut yang harus dihafal menjadi semakin panjang, layaknya daftar belanja di awal bulan. Untungnya di Microsoft Word 2007 ada fitur Key Tips. Kini Anda tidak harus menghafal seluruh list dalam daftar shortcut.
Bagaimana cara menggunakan fitur Key Tips? Tekan ALT di keyboard (tentunya setelah anda terlebih dulu mengaktifkan aplikasi Microsoft Word 2007). Anda akan melihat huruf dan angka di menu tab dan quick access.

Hindari Salah Komunikasi di Kantor

VIVAnews - Kata-kata merupakan bagian terpenting dari sebuah aktivitas berkomunikasi. Lewat kata-kata yang terangkum menjadi kalimat-kalimat, komunikasi bisa terjalin dua arah atau lebih.

Namun banyak orang mengakui, tak mudah melakukan aktivitas ini, terutama di tempat kerja. Masalahnya, jika terjadi kesalahpahaman dalam berkomunikasi, alias miskomunikasi, tentunya bisa mengganggu proses kerja. Bagaimana mengatasi miskomunikasi seperti ini? Berikut tipsnya:

1. Hargai lawan bicara
Menghormati dan menghargai orang yang diajak bicara akan membuat kita cenderung berhati-hati dalam mengungkapkan setiap kata. Termasuk, ketika menegur anggota tim yang melakukan kesalahan, sehingga apa yang ingin kita sampaikan dapat dimengerti, dipahami, dan tidak membuat yang diajak bicara atau ditegur menjadi marah.

Pakar komunikasi, Dale Carnegie, dalam buku ‘How to Win Friends and Influence People’ bahkan mengatakan, rahasia terbesar yang merupakan salah satu prinsip dasar dalam berurusan dengan manusia adalah dengan memberikan penghargaan yang jujur dan tulus kepada orang tersebut.

2. Empati
Kemampuan untuk dapat menempatkan diri pada situasi dan kondisi yang dihadapi lawan bicara akan menciptakan komunikasi lancar. Salah satu syarat untuk dapat memiliki empati adalah memiliki kemampuan untuk mendengarkan dan memahami terlebih dahulu apa yang dikatakan orang yang kita ajak bicara. Dalam buku ‘The 7 Habits of Highly Effective People’, pakar manajemen Stephen R. Covey bahkan menempatkan kemampuan mendengarkan sebagai satu dari 7 kebiasaan tersebut.

3. Jelas dan transparan
Terkadang, karena suatu alasan, kita merasa perlu untuk menyampaikan pesan. Pesan yang baik adalah pesan yang jelas, transparan, dan dapat dimengerti sehingga tidak menimbulkan multi-interpretasi atau salah tafsir.

Sikap seperti ini juga akan membuat lawan bicara percaya bahwa memang apa yang kita katakan adalah benar dan tidak ada yang ditutup-tutupi.

Mengapa Pekerja Kreatif Lebih Stres

VIVAnews - Tuntutan terkait pekerjaan kreatif menciptakan tekanan lebih terhadap pekerjanya dibandingkan pekerjaan lainnya.

Para peneliti menemukan, orang yang memiliki indeks kreatif tinggi mengalami tekanan lebih besar dan merasa kewalahan dengan pekerjaan mereka. Pekerja kreatif juga lebih sering menerima pekerjaan yang berhubungan dengan kontak (email, teks, panggilan) di luar jam kerja normal.

Hasil tersebut didasarkan pada Penelitian Universitas Toronto yang menganalisa data 1.200 pekerja Amerika pada 2009. Mereka mengukur sejauh mana orang-orang yang terlibat dalam aktivitas kerja kreatif.

Pemimpin studi Scott Schieman mengungkap pekerja dengan tekanan lebih besar melakukan banyak pekerjaan (multitasking). Mereka akhirnya membawa pekerjaan ke rumah dan mencoba menyelesaikannya bersamaan dengan tugas rumah tangga. "Akibat multitasking, terdapat konflik antara pekerjaan dan peran dalam keluarga," katanya seperti dikutip laman Idiva.

Schieman menuturkan, "Unsur stres dalam kerja kreatif umumnya dipandang kebanyakan orang sebagai sesuatu yang positif. Namun, menggabungkan pekerjaan dengan kehidupan dapat mengaburkan batasan di antara keduanya yang bisa menciptakan stres tersendiri."

Penelitian ini juga menemukan, orang dengan skor indeks kreatif lebih tinggi cenderung tetap memikirkan pekerjaan mereka di luar jam kerja normal. Namun, ketika ini terjadi, banyak orang mengaku hal tersebut tidak memberatkan pikiran mereka.

"Ada aspek kerja kreatif yang dinikmati karena menunjukkan keberhasilan dan kepuasan. Hal ini berbeda dari stres akibat tenggat waktu, orang lain yang tidak kompeten atau pekerjaan rutun yang tidak menantang," katanya.

Studi ini dipublikasikan dalam edisi musim semi 2010 dalam jurnal Penelitian Ilmu Sosial. (adi)
• VIVAnews

Manfaatkan Teman Untuk Dapat Pekerjaan Baru

VIVAnews - Sudah memasuki akhir tahun dan Anda ingin segera mendapat pekerjaan baru? Manfaatkan situs jejaring sosial seperti Facebook atau begabunglah di pusat kebugaran dan ciptakan jaring pertemanan untuk mendapatkan pekerjaan impian.

Menurut penelitian, jejaring pertemanan adalah hal yang paling efektif untuk mendapatkan pekerjaan baru. Faktanya, menurut data dari situs careerplan4.me, 80 persen pekerja yang saat ini memiliki pekerjaan stabil mendapatkannya dari jejaring pertemanan.

Hasil penelitian, perbincangan di pusat kebugaran atau pertemuan teman sekolah juga bisa jadi cara efektif untuk mendapatkan pekerjaan baru dibandingkan dengan mengirim banyak CV.

"Sudah betul untuk mendaftar di agensi karier dan selalu melihat iklan lowongan pekerjaan. Tetapi, ketahui rahasia dalam mencari pekerjaan yaitu manfaatkan jaring pertemanan dan tengoklah setiap kesempatan," kata Tor MacLeod, pemilik situs careerplan4.me, seperti dikutip dari Times of India.

MacLeod menyaran para pencari kerja untuk membuat jaring pertemanan dengan orang baru yang terkait pekerjaan setiap hari. Bisa dengan cara online atau pun bertemu muka. Selamat mencari kerja!
• VIVAnews

Belajar Jadi Bos

VIVAnews - Meraih promosi jabatan bak pisau bermata dua. Di satu sisi, itu sebuah prestasi yang patut dirayakan. Di sisi lain, jabatan baru yang lebih tinggi justru berpotensi menambah beban hidup jika tak siap menjalaninya.

Apalagi jika jabatan baru itu cukup tinggi dengan tanggung jawab yang sangat besar seperti manajer atau direktur. Menghadapi kondisi semacam itu butuh adaptasi. Jangan sampai pujian yang awalnya mengalir indah berbuah cercaan dari anak buah, juga teguran dari atasan.

Di masa adaptasi dengan jabatan baru, cobalah trik berikut.

1. Bersikap tenang
Kepanikan dapat menghilangkan kemampuan berpikir dan memengaruhi orang-orang di sekitarnya. Saat menghadapi masalah dengan jabatan baru, cobalah bersikap tenang. Sikap ini juga membuat diri lebih terkontrol sehingga tidak mudah emosi atau salah bicara. Ingat, kontrol diri yang buruk akan berdampak negatif pada situasi yang mungkin sudah buruk.

2. Hindari mikromanajemen
Ini biasanya terjadi lantaran merasa tidak siap memimpin sebuah tim kerja. Bisa juga terjadi karena belum merasa mengenal dengan baik atau percaya dengan tim kerja yang baru dipimpinnya. Situasi ini membuat Anda mengendalikan semua pekerjaan sendiri tanpa melibatkan tim. Prinsip mikromanajemen hanya akan memusingkan diri sendiri dengan hasil yang tak maksimal.

3. Jangan malu bertanya
Obat mujarab di kala bingung atau merasa sulit menyelesaikan sesuatu adalah bertanya. Jangan ragu berkonsultasi dengan atasan saat menghadapi masalah dengan jabatan baru. Bahkan, jika memang perlu bertanya dengan anak buah untuk mencari solusi juga tak masalah.

Effie Pavlou, seorang direktur di Granit Consulting Group, menyarankan para manajernya untuk mendemontrasikan hal ini di hadapan para karyawan. Tujuannya, agar karyawan juga terbentuk budaya berani mengajukan pertanyaan kepada pimpinannya.

4. Waspadai politik kantor
Bukan rahasia kalau orang yang baru menduduki jabatan tertentu cenderung rentan diserang. Tak jarang mereka menghadapi orang-orang yang merasa kariernya 'dilangkahi’ atau yang dengki atas ‘keberuntungan’ orang lain. Karenanya, kenali mana kawan dan mana lawan, agar Anda tahu persis bagaimana seharusnya menghadapi setiap orang di lingkungan kerja.

5. Jangan percaya gosip
Untuk membuat kebijakan dan langkah langkah yang tepat, Anda membutuhkan data yang valid dan dapat dipercaya. Maka hati-hatilah dengan gosip agar Anda tidak salah dalam membuat kebijakan. (pet)

Cara Instan Bangkitkan Percaya Diri

VIVAnews - Apa yang dirasakan ketika pertama kali diberitahu, Anda mendapat promosi, namun divisi baru itu ternyata diawaki karyawan yang mayoritas pria, dan lebih tua dari Anda? Gugup? Bingung? Tak percaya diri?

Meski emansipasi wanita sudah bergaung di bumi pertiwi, dan sebagian kaum adam telah dapat menerima kesetaraan gender, tapi karena pengaruh feodalisme dan budaya ketimuran, banyak pria Indonesia yang masih memandang wanita dengan sebelah mata. Maka itu, tak mengherankan bila masih banyak wanita yang tak percaya diri saat berada di posisi yang sejajar atau di atas pria.

Tapi, bukan berarti Anda diam saja saat rasa tidak percaya diri itu muncul. Inilah tips agar Anda memiliki rasa percaya diri dan menjadi pemimpin wanita yang andal.

1. Tunjukan kualitas
Seorang pemimpin harus dapat mengendalikan dan mengarahkan anak buahnya sesuai target yang diinginkan perusahaan. Lakukan itu dengan baik. Buktikan bahwa Anda adalah pemimpin baik, dan anak buah tidak dapat ‘main-main’ dengan Anda.

2. Miliki karisma
Pemimpin baik adalah pemimpin yang disegani, bukan ditakuti. Karena, dengan menjadi figur yang disegani, pemimpin akan dihormati dan diteladani. Maka jadikan diri Anda berkarisma. Caranya, jadilah pemimpin yang perhatian pada anak buah, selalu dapat menemukan jalan keluar atas masalah yang dihadapi dalam mencapai target, memiliki integritas, dan lebih mendahulukan kepentingan bersama dibandingkan kepentingan pribadi.

3. Jaga kesehatan
Seseorang dapat memiliki performa baik, jika kondisinya fit. Maka jaga kesehatan Anda dengan menjalani hidup sehat, seperti berolahraga dan mengonsumsi suplemen bervitamin, serta hindari gaya hidup yang membuat Anda tidak segar ketika berhadapan dengan anak buah.

4. Perhatikan penampilan
Apa yang nampak pada diri Anda, mencerminkan siapa Anda. Maka berpenampilanlah dengan baik agar Anda dipuji, bukan digunjing karena berpenampilan yang tak enak dipandang. Tak ada salahnya mengikuti mode. Tapi hati-hati, jangan menjadi korban mode. Karenanya, kenakan pakaian yang cocok untuk postur tubuh, warna kulit, dan kepribadian Anda.

Tanda-tanda Anda Diperbudak Pekerjaan

VIVAnews - Saat ini makin banyak karyawan yang mengalami 'sindroma kehilangan liburan'. Gangguan ini membuat pekerja tetap bekerja meskipun sedang berlibur dan tanpa dibayar.

Kondisi tersebut kemungkinan disebabkan kemajuan teknologi. Adanya ponsel pintar dan laptop memungkinkan seorang pekerja bisa dihubungi kapan saja oleh atasannya untuk bekerja, dan mereka tidak menyampaikan keberatan dengan hal itu.

Menurut situs Expedia.com, dari survei yang mereka lakukan para pekerja bahkan merasa bersalah saat mengambil cuti tahunan yang merupakan haknya. Keadaan inilah yang bisa disebut sebagai tanda, Anda sedang diperbudak pekerjaan.

Padahal, situasi tersebut berdampak buruk pada kesehatan, hubungan keluarga dan kehidupan sosial. Bahkan pada beberapa kasus kebiasaan tersebut malah tidak baik bagi perkembangan perusahaan itu sendiri. Kondisi ini menurut Nick Deligiannis, kepala perusahaan perekrutan karyawan, Hays, dipengaruhi oleh situasi ekonomi yang menurun.

"Kondisi ekonomi saat ini, membuat perusahaan sangat ketat dalam menerima karyawan. Pekerja jadi memiliki beban pekerjaan yang sangat tinggi, mereka pun sering pulang larut malam, bekerja pada akhir pekan atau selama liburan," kata Nick Deligiannis, seperti dikutip dari thebigchair.com.au.

Penelitian di Amerika Serikat menemukan, pekerja wanita juga mengalami 'sindroma kehilangan liburan'. Deligiannis mengatakan, ada batas yang kabur antara pekerjaan dan kehidupan pribadi, terutama disebabkan keyakinan setiap pekerja sangat penting untuk mengambil tanggung jawab lebih.

Hal ini mungkin berasal dari sebuah persepsi tidak akurat mengenai peran atau deskripsi pekerjaan yang mereka miliki. Atau, hal yang lebih sederhana, yaitu ketidakmampuan atau ketidakpercayaan atasan untuk mendelegasikan pekerjaannya pada bawahan.

Bagi sebagian karyawan, apa yang menjadi penting adalah tidak hanya bagaimana mereka terlihat oleh orang lain, tetapi juga bagaimana mereka melihat diri sendiri. Dalam kasus lain, mengaburkan garis berasal dari minat yang tulus dalam pekerjaan.

"Jangan biarkan diri Anda diperbudak PDA atau laptop. Batasi diri untuk memeriksa email atau pesan yang masuk saat sarapan, makan siang dan mkan malam. Cara ini membuat Anda lebih disiplin untuk memberikan waktu pada diri sendiri agar memiliki waktu bersantai. Orang yang profesional adalah orang yang tidak membiarkan dirinya tenggelam dalam pekerjaan dan tidak memiliki kehidupan pribadi," kata Deligiannis.
• VIVAnews

Mengapa Sulit Ambil Keputusan Saat Gelisah

VIVAnews - Anda sering sulit mengambil keputusan saat gelisah? Menurut Yuko Munakata, profesor psikologi dari University of Colorado, Amerika Serikat seseorang yang gelisah akan mengalami penurunan neural inhibition yang menyebabkan pembuatan keputusan menjadi makin sulit.

Neural inhibition adalah proses yang terjadi ketika salah satu sel saraf menekan aktivitas sel saraf lainnya. Hal ini merupakan aspek kritis yang memengaruhi seseorang dalam pengambilan keputusan.

"Banyak potongan-potongan informasi di dalam pikiran. Kami ingin mengetahui bagaimana semua informasi saling berhubungan dan memicu seseorang sulit mengambil keputusan," kata Munakata seperti dikutip dari Times Of India.

Para ahli juga menemukan, jika jumlah hambatan dalam simulasi otak ditingkatkan, maka sistem akan jauh lebih baik dalam membuat pilihan yang sulit. "Jika kita mengalami penurunan inhibisi di otak, maka pilihan itu membuat simulasi menjadi jauh lebih sulit," kata Hannah Snyder, salah satu peneliti.

Obat-obatan tertentu yang meningkatkan penghambatan saraf saat ini digunakan untuk mengobati gejala gangguan kecemasan emosional. Temuan ini menunjukkan, obat tersebut juga dapat membantu orang-orang yang menderita kesulitan, dan merasa cemas dalam memilih sesuatu di antara terlalu banyak pilihan.
• VIVAnews

5 Kebiasaan Penting untuk Kemajuan Karier

VIVAnews – Karier terasa 'jalan di tempat'? Jangan diam saja. Sudah saatnya Anda memposisikan diri sebagai karyawan andalan di kantor. Jadikan tahun baru ini sebagai awal yang baru.

Bila Anda ingin karier melesat, praktikkan kebiasaan dalam bekerja berikut ini. Panduan ini bisa membantu Anda membuka lembaran karier baru, dan membuat grafik karier Anda bergerak ke atas, seperti dikutip dari Times Of India.

- Tetapkan tujuan spesifik
Jika Anda tidak memiliki minimal satu target kerja, jangan heran jika Anda menemukan diri Anda tetap berada di tempat sama pada akhir 2011 mendatang. Agar karier tidak mentok, buatlah daftar tujuan yang ingin Anda capai secara profesional tahun ini.

Misalnya, Anda ingin mengambil tiga proyek baru, atau memperluas peranan dengan tujuan untuk membidik posisi manager. Cara ini akan membantu Anda memfokuskan diri pada hal-hal penting.

- Perbarui CV
Tentu Anda puas dengan pekerjaan yang sedang dilakoni. Tetapi, itu tidak berarti Anda lengah terhadap datangnya peluang lebih baik. Memperbarui CV Anda secara teratur adalah praktik yang baik, karena memberikan Anda kesempatan untuk melacak kemajuan Anda sepanjang tahun.

- Jaringan, jaringan, dan jaringan!
Jika Anda berpikir Anda dapat bergerak sendirian di dunia usaha, maka itu salah besar. Sebab, jaringan sangat penting karena dengan begitu Anda akan mendapatkan banyak koneksi.

Selain itu, yang perlu Anda tahu, seandainya Anda membuka jaringan, jangan membatasi diri ke situs jejaring sosial saja. Bertemulah dengan orang baru di departemen lain di tempat kerja dan bangunlah kontak Anda dengan mereka tahun ini.

- Investasi pada diri sendiri
Sudah waktunya untuk upgrade tentang cara Anda berpikir. Misalnya, tambah pengetahuan dengan mengikuti kursus kilat dalam mendesain web, atau keterampilan komunikasi? Hal ini bisa menciptakan keajaiban atas kepercayaan Anda dalam karier.

Keterampilan-keterampilan baru yang tidak ada di lingkungan kantor Anda tentu akan menambah penilaian atas diri Anda di antara para karyawan. Jadi, tahun ini pertajamlah kemampuan Anda, tingkatkan pengetahuan dan tetap mengikuti perkembangan zaman. Cara lain untuk maju adalah dengan banyak membaca.

- Patuhi aturan tidak tertulis
Jadilah orang yang selalu tepat waktu, memenuhi tenggat waktu, dan jangan boros dalam hal sumber daya perusahaan. (pet)
• VIVAnews

Ingin Dapat Pekerjaan Idaman? Pakai Kacamata!

Mengapa perusahaan cenderung merekrut karyawan yang mengenakan kacamata saat wawancara?

VIVAnews - Kunci sukses mendapatkan pekerjaan bukan hanya kemampuan menjawab pertanyaan saat wawancara tetapi juga penampilan alias apa yang Anda kenakan. Jika Anda sedang dalam proses perekrutan pekerjaan, cobalah kenakan kacamata. Itu karena menurut penelitian, perusahaan cenderung merekrut karyawan yang mengenakan kacamata saat wawancara.

Sepertiga orang dewasa berpikir pengguna kacamata terlihat lebih profesional. Sementara 43 persen orang dewasa berpikir bahwa mereka terlihat lebih cerdas. Sebanyak 40 persen dari mereka yang memiliki mata normal bahkan mempertimbangkan untuk menggunakan kacamata demi meningkatkan kesempatan mendapat pekerjaan.

Sebanyak enam persen, menggunakan kacamata demi tampil modis. Lalu, sembilan persen berpikir kacamata membuat pemakainya terlihat lebih menarik. Presentase tersebut merupakan hasil penelitian yang dilakukan oleh College of Optometrists.

"Hal ini tak terlalu mengejutkan, bahwa kalangan bisnis ingin memperkerjakan staf yang pintar. Dan streotipe lama kalau orang berkacamata cenderung pintar tetap bertahan," kata Cary Cooper, profesor psikologi dari Lancaster University, Inggris, seperti dikutip dari Daily Mail.

Faktanya, kacamata merupakan indikasi buruk dalam hal kepintaran karena ia memiliki penglihatan yang buruk. Menurut Cooper, ada kemungkinan bahwa beberapa orang lebih percaya diri dan mengubah perilaku ketika mereka memakai kacamata, yang dapat dengan sendirinya meningkatkan kemampuan mereka saat wawancara.

Mengapa Stres Bekerja Bikin Sulit Tidur

VIVAnews – Memikirkan karier dan pekerjaan yang menunggu di kantor ternyata dapat mengurangi kualitas tidur Anda di malam hari. Anda akan sulit memejamkan mata.

Hal ini terungkap lewat survei online di Inggris terhadap 3.000 orang dewasa. Menurut hasil survei, 69 persen responden mengatakan, masalah pekerjaan membuat mereka tak bisa tidur. Mereka dihantui kekhawatiran akibat pekerjaan, dikutip dari laman Times Of India.

Alasan utama mereka gelisah di malam hari adalah beban pekerjaan yang berat, dan sebagian lagi khawatir terhadap prediksi yang menyebutkan bahwa dalam 12 bulan ke depan, perusahaan akan mengalami masalah besar.

Survei tersebut juga menunjukkan sebanyak 39 persen responden mengaku selalu terbangun di malam hari, setidaknya sekali semalam, karena memikirkan pekerjaan mereka.

Bahkan, satu dari tiga mimpi mereka selama sepekan ada kaitannya dengan pekerjaan.

Pekerjaan terbawa sampai dalam mimpi wajar saja karena memang ini bagian penting dari kehidupan manusia. Namun yang penting adalah tidak membiarkan stres mengurangi kualitas tidur.
• VIVAnews

Lima Cara Agar Lebih Optimistis

VIVAnews - Rasa optimistis memang tidak datang begitu saja. Apalagi jika setiap hari Anda selalu mengeluh dan tidak berusaha untuk memunculkan pikiran positif. Jangan biarkan terperangkan dalam rasa pesimistis, dan sebaliknya tumbuhkan optimisme dengan lima cara berikut.

- Perspektif masalah
Orang pesimistis memandang suatu masalah dari kacamata permanen dan berlebihan. Padahal, tidak ada masalah yang tidak akan selesai. Lagipula, sebagian besar masalah tidak bersifat permanen dan rasa pesimistis membuat Anda melupakan hal itu.

"Tipikal pribadi yang optimistis adalah melihat situasi buruk hanya bersifat sementara. Masalah dianggapnya bersifat isolasi, yaitu satu masalah tidak akan berdampak buruk pada aspek kehidupan lainnya," kata Michael Rooke, pelatih bisnis dari AttitudeWorks, Australia, seperti dikutip dari au.lifestyle.yahoo.com.

- Gunakan bahasa tepat
Sifat pesimistis cenderung membuat seseorang memilih kata yang hiperbola saat menghadapi masalah kecil. Seperti saat terjebak macet, Anda menyebutnya sebagai neraka atau mungkin bencana. Pemilihan kata ini akan membuat pikiran makin stres. Untuk lebih merasa optimistis, coba pilihlah kata yang sesuai dengan keadaan untuk menggambarkan permasalahan yang dihadapi. Bukan dengan penggambaran yang berlebihan.

- Lupakan dan maafkan
Bisa memaafkan adalah jalan pintas untuk mendapat kebahagiaan. Itu menurut psikolog asal Australia, Dr. Anna-Marie Taylor. "Penting untuk diingat bahwa memaafkan adalah keterampilan yang harus dipelajari dan itu didasarkan pada cara Anda berpikir, bukan bagaimana Anda merasa," kata Taylor.

Sulit memaafkan dan menyimpan dendam hanya akan berdampak buruk pada jiwa dan pikiran Anda. Bukannya malah menyakiti orang lain, tapi yang pasti Anda menyakiti diri sendiri.

- Istirahat
Rasa pesimistis sering muncul karena rasa perfeksionis yang sangat tinggi. "Kesempurnaan adalah negatif dan tidak rasional. Tak ada yang salah dengan keinginan untuk melakukan yang terbaik, tapi Anda tidak akan pernah mendapat yang diinginkan jika yang dicari adalah kesempurnaan," kata Rooke.

Akuilah jika Anda telah mencapai sesuatu, bukan hanya ketika Anda belum mencapai yang diinginkan.

- Bersyukur
Bersyukurlah setiap hari untuk apa yang Anda dapatkan. Mulai dari udara yang Anda hirup, nyamannya bantal untuk tidur dan keluarga yang dimiliki. Ini akan membuat Anda lebih optimistis dan merasa bahagia.

Dr. Taylor bahkan merekomendasikan membuat "jurnal bersyukur". Ini semacam catatan yang berisi hal-hal yang Anda dapatkan setiap harinya dan membuat bahagia. Tuliskan dalm sebuah catatan menjelang tidur, ini akan seperti catatan berisi hal-hal positif dalam hidup Anda.
• VIVAnews

Benarkah Wajah Menentukan Peluang Karier

VIVAnews - Saat melamar kerja, bukan hanya pengalaman dan latar belakang Anda yang menjadi pertimbangan perusahaan. Wajah dalam foto juga berperan penting menentukan nasib Anda.

Kesimpulan itu berdasar penelitian yang dilakukan tim dari Ben-Gurion University of the Negev, Israel. Tim mengirimkan 5.312 resume kepada lebih dari 2.600 perusahaan yang membuka lowongan pekerjaan.

Tim mengirim dua aplikasi dengan resume identik ke setiap perusahaan. Satu aplikasi dilengkapi foto, dan satu lainnya tanpa foto. Tim menempatkan sejumlah foto acak, mulai wanita berwajah cantik, pria tampan, hingga mereka dengan wajah biasa saja.

Peneliti setidaknya mengumpulkan foto dari 300 mahasiswa. Mereka kemudian membentuk panel untuk mengategorikan pria dan wanita berdasar daya tariknya. Untuk menghilangkan bias rasial, para peneliti memilih individu yang tampaknya memiliki latar belakang etnis yang ambigu.

Hasilnya, 19,9 persen calon karyawan pria tampan yang mengirim foto mendapat panggilan wawancara. Sebanyak 13,7 pria dengan foto wajah biasa saja yang mendapat panggilan wawancara. Hanya 9,2 persen pria yang tidak mengirim foto yang mendapat panggilan.

Berdasar analisis penelitian, pria berwajah menarik harus mengirim rata-rata lima resume dengan foto untuk mendapat satu panggilan wawancara. Sedangkan pria berwajah biasa saja harus mengirimkan 11 resume dengan foto untuk bisa mendapatkan panggilan serupa.

Sementara pada wanita menunjukkan hasil sebaliknya. Sebanyak 16,6 persen wanita yang mengirim resume tanpa foto mendapat panggilan wawancara kerja. Ini menunjukkan tingkat respons tertinggi dari perusahaan yang membuka lowongan.

Wanita yang mengirim resume dengan foto biasa saja, 13,6 persennya yang mendapat panggilan wawancara. Sedangnya wanita yang mengirimkan resume dengan foto menarik, hanya 12,8 persennya yang dipanggil untuk wawancara.

Peneliti menemukan tingkat respons yang hampir sama untuk semua kategori wajah wanita. Wanita yang mengirim resume dengan wajah menarik hanya memiliki kemungkinan 50 persen mendapatkan panggilan wawancara. Peluang itu sama dengan wanita yang mengirim resume dengan foto biasa saja atau tanpa foto.

Peneliti juga mengambil kesimpulan bahwa respons perusahaan terhadap resume dipengaruhi jenis kelamin calon karyawan. Ketika pria mengirimkan resume dengan foto, perusahaan menganggapnya sebagai gambaran kepercayaan diri. Tapi ketika wanita mengirim resume dengan foto, cenderung dianggap 'menjilat' melalui penampilan.

“Penelitian kami justru menunjukan, kecantikan dan ketampanan menghalangi kesempatan mendapat pekerjaan. Pria dan wanita yang memenuhi kualifikasi dan berwajah menarik bisa jadi dicoret sejak awal proses seleksi," kata salah satu peneliti, seperti dikutip NY Times. (pet)
• VIVAnews

Kebiasaan di Facebook Ungkap Penilaian Diri

VIVAnews - Seberapa sering Anda mengganti status atau mengunggah foto di Facebook? Hal ini bisa menggambarkan bagaimana kepribadian Anda. Menurut penelitian yang dilakukan psikolog dari University Buffalo, Amerika Serikat, wanita yang menganggap penilaian orang lain terkait penampilan cenderung sering mengganti foto profil di Facebook.

Menurut peneliti, mereka yang kepercayaan dirinya didasarkan pada basis-publik kontingensi (didefinisikan sebagai persetujuan orang lain, terkait penampilan fisik dan hal lain yang bersifat kompetisi) lebih sering melakukan foto sharing secara online.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa wanita mengidentifikasi lebih kuat citra dan penampilan. Mereka menggunakan Facebook sebagai cara untuk bersaing demi mendapatkan perhatian.

"Hal ini menunjukan perbedaan sikap pria dan wanita yang dihasilkan dari fokus kultural penampilan wanita," kata Michael A. Stefanone, PhD., salah seorang peneliti seperti dikutip dari buffalo.edu.

Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki variabel yang menjelaskan perilaku online, khusus di situs jejaring sosial. Tim melihat jumlah waktu yang dihabiskan subjek dalam mengelola profil, jumlah foto yang di-posting, ukuran jaringan online dan bagaimana mereka memilih teman.

Penelitian ini melibatkan 311 responden yang rata-rata berusia 23,3 tahun. Sebanyak 49,8 persen responden adalah wanita. Mereka diminta untuk mengisi kuesioner terkait nilai diri dan tipikal perilaku di Facebook. (pet)
• VIVAnews

Semangat Kerja Merosot? Mungkin Ini Sebabnya!

VIVAnews - Produktivitas kerja menurun? Mungkin Anda bermasalah dengan waktu tidur Anda. Pasalnya, sebuah penelitian yang dilakukan oleh the Finnish Institute of Occupational Health yang bekerja sama dengan Universitas Turku dan London menemukan bahwa gangguan tidur dapat meningkatkan risiko kecacatan kerja dan dapat memperlambat proses kerja.

Menurut penelitian itu, gangguan tidur seperti mengalami kesulitan untuk memulai tidur, sering terbangun saat tidur, bangun terlalu pagi, biasanya terjadi pada karyawan atau mahasiswa.

Penelitian yang diterbitkan pada jurnal Sleep ini dilakukan dengan melibatkan 56.732 karyawan di Finlandia. Penelitian ini untuk melihat keterkaitan gangguan tidur dengan seringnya responden mengambil cuti sakit, atau bahkan mengundurkan diri dari pekerjaan.

Selama tiga tahun penelitian, diketahui 7% dari mereka tidak mampu bekerja. Hanya lebih dari seperlima atau 22% karyawan yang diteliti melaporkan bahwa gangguan tidur terjadi setidaknya lima kali dalam seminggu. Sedangkan 26% responden melaporkan gangguan tidur terjadi 2 kali seminggu.

Risiko gangguan tidur, menurut penelitian, akan terjadi peningkatan ketidakmampuan seseorang melakukan aktivitas kerja dengan baik karena mengalami masalah kesehatan mental. Hal ini terjadi baik pada mereka yang memiliki gejala gangguan tidur ringan maupun parah.

Parahnya, 60% responden mengaku tidak mampu kembali bekerja dalam waktu dua tahun.

Untuk mencegah dampak negatif gangguan tidur, Anda dianjurkan untuk menjalani hidup sehat dan selalu tidur pada jam yang sama setiap hari. Hindari makan, minum alkohol dan kopi, ataupun merokok sebelum tidur. Jika gangguan tidur tetap terjadi segera hubungi dokter. (pet)
• VIVAnews

Benarkah Menganggur Perpendek Umur

VIVAnews – Penelitian yang dilakukan sosiolog McGill Profesor Sosiologi Eran Shor, bekerja sama dengan peneliti dari Universitas Stony Brook, mengungkapkan bahwa pengangguran tingkatkan risiko kematian dini sebesar 63 persen.

Kesimpulan ini diperoleh setelah peneliti melakukan survei yang melibatkan 20 juta orang di 15 negara, selama 40 tahun terakhir, seperti dikutip dari laman Times Of India.

Salah satu temuan yang mengejutkan, hubungan antara pengangguran dan risiko kematian lebih tinggi adalah sama di semua negara yang tercakup dalam studi ini. Hal ini terlepas dari harapan bahwa sistem perawatan kesehatan lebih baik mungkin memberikan sumbangan terhadap angka kematian lebih rendah.

Aspek yang benar-benar menjadi terobosan dalam penelitian ini menunjukkan, ada hubungan kausal antara pengangguran dan risiko kematian yang lebih tinggi.

Ini mungkin ada hubungannya dengan pengangguran menyebabkan stres dan pikiran negatif yang mempengaruhi status sosial ekonomi seseorang, yang pada gilirannya menyebabkan rendahnya kualitas kesehatan sehingga bisa percepat kematian.

Penelitian juga menunjukkan, risiko kematian akibat pengangguran pada pria lebih tinggi dibandingkan wanita. Persentase pria mencapai 78 persen dan 37 persen pada wanita.

"Ketika seorang pria kehilangan pekerjaan, berarti keluarga akan menjadi lebih miskin dan menderita, yang pada gilirannya dapat memiliki dampak besar pada kesehatan manusia,” kata Shor.

Penelitian ini juga mengungkapkan, risiko kematian sangat tinggi bagi mereka yang berada di bawah usia 50 tahun. (pet)
• VIVAnews

Lima Langkah Efektif Mencari Kerja

VIVAnews - Ingin segera keluar dari kantor lama? Cari pekerjaan baru dengan cara yang efektif. Menurut Quinn Price, penasihat karier dan ahli manajemen, melakukan hal detail dalam mencari pekerjaan bisa mempermudah dan mempercepat dapatkan pekerjaan baru.

Price memberikan lima trik detail bagi Anda yang sedang mencari-cari pekerjaan baru. Ketahui trik-triknya yang dilansir dari Thirdage.com, agar Anda bisa cepat mendapatkan pekerjaan.

1. Detail pekerjaan
Dalam curiculum vitae (CV), tuliskan secara jelas detail pengalaman Anda. Buatlah yang membacanya mengerti dan mengetahui kelebihan Anda. Akan lebih baik jika Anda menonjolkan sesuatu yang sangat mereka butuhkan. Jadi tak ada salahnya untuk melakukan sedikit riset dan selalu memperbarui CV sebelum mengirimkannya.

2. Kata kunci
Masukan frase seperti ‘team-oriented problem solver’ saat mengirim surat lamaran secara online atau pun pos. Bukan hanya mencuri perhatian staf divisi sumber daya manusia menyortir lamaran, tetapi juga membantu resume Anda lebih mudah ditemukan secara online.

3. Jaringan
Manfaatkan semua jaringan yang Anda miliki, mulai dari teman kecil, tetangga, teman sekolah, teman kuliah hingga teman kerja. Lagipula, bagi perusahaan, lebih mudah merekrut seseorang yang sudah dikenal baik oleh karyawannya. Jadi, jangan segan untuk menanyakan lowongan pada orang-orang yang Anda kenal dekat.

4. Kenali kelebihan Anda
Daripada menuliskan banyak hal yang pernah Anda kerjakan sebelumnya, lebih baik tuliskan prestasi menonjol yang pernah dilakukan dalam pekerjaan. Cara ini membuat Anda terlihat lebih fokus menunjukan kelebihan.

5. Lakukan setiap hari
Setiap hari lakukan sesuatu hal yang terkait dengan mencari pekerjaan. Misalnya memperbarui CV, mengirimkan setidak dua lamaran dalam satu hari atau menghubungi teman untuk menanyakan lowongan. Menurut Price, jika dilakukan terus-menerus akan mempercepat Anda mendapatkan pekerjaan baru. (pet)
• VIVAnews

Jurus Hadapi Konflik di Kantor

VIVAnews - Konflik adalah bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan profesional. Senyaman apa pun pekerjaan Anda saat ini, konflik baik dengan teman kerja, klien atau atasan akan selalu muncul. Diketahui cukup banyak wanita yang mengalami stres karena menghadapi konflik di kantor.

"Berdasarkan temuan lembaga psikologi, enam dari 10 wanita mempunyai masalah di tempat kerja dan 75 persen waktu dan energi dikeluarkan untuk menghadapi konflik di kantor," kata Ratih Ibrahim, psikolog dalam acara talkshow Rexona 'Dealing With Conflict in Workplace' di Jakarta.

Itu, menurut Ratih, karena ruang lingkup wanita yang kompleks dan dituntut menjalani semua perannya dengan baik. Peran wanita pekerja, terutama yang sudah menikah dan memiliki anak, memang cukup banyak. Harus menjadi ibu, istri, sekaligus pekerja profesional. Ini seringkali membuat konflik muncul bukan hanya dengan individu lain, tapi juga dengan diri sendiri.

Merupakan hal wajar jika Anda merasa gugup atau tidak tenang saat harus menghadapi konflik. Tetapi jangan sampai Anda terjebak dalam rasa ketakutan dan panik yang membuat konflik justru tidak teratasi dengan baik. Itu karena membiarkan konflik akan membuatnya semakin meruncing dan menurunkan produktivitas.

"Konflik itu bisa menurunkan kinerja dan produktivitas Anda sebagai pekerja. Kekhawatiran akan selalu muncul, pikiran jadi tidak fokus, pekerjaan pun bisa terbengkalai. Untuk itu hadapi konflik yang ada dengan kepercayaan diri kalau Anda bisa menyelesaikannya," kata Ratih.

Membangkitkan kepercayaan diri adalah langkah pertama yang harus dilakukan untuk menghadapi konflik. Tanamkan pada pikiran kalau konflik yang muncul akan bisa diatasi dengan baik. Cara ini bisa membuat Anda lebih tenang.

"Dengan pikiran yang tenang dan kepercayaan diri, Anda bisa berpikir kritis dan menganalisa masalah. Hal ini sangat penting agar Anda mampu untuk segera mencari solusi konflik," kata Ratih.

Ia juga menekankan pentingnya memiliki fleksibilitas dalam memandang sebuah masalah. Yaitu dengan melihat dari berbagai sudut pandang dalam menilai sebuah masalah. Karena fleksibilitas membuat seseorang akan menemukan banyak solusi, yang muncul dari berbagai sudut pandang, demi mengatasi konflik yang ada. (pie)
• VIVAnews

Trik Kendalikan Emosi di Tempat Kerja

VIVAnews - Emosi bisa tersulut di mana saja dan pada saat tak terduga. Salah satunya di di kantor ketika Anda di kelilingi stres.

Dibandingkan pria, wanita lebih emosional. Terbukti dari hasil penelitian yang dilakukan Caitlin Friedman dan Kimberly Yorio, penulis 'The Girl’s Guide to being a Boss' yang menyebutkan, atasan wanita umumnya banyak mendapat kritikan karena terlalu emosional sehingga terkesan kurang profesional. Padahal bisnis adalah bisnis, usaha yang dibangun melalui sebuah kebersamaan sejumlah individu yang memiliki gaya dan kepribadian berbeda-beda.

Dalam bukunya, kedua penulis itu mengungkapkan, hal-hal yang paling membuat karyawan wanita, terutama yang menduduki posisi atas, emosional adalah ketika memutuskan untuk merekrut, memecat, mengevaluasi, dan mempromosikan karyawan.

Ketika mengevaluasi misalnya, manajer yang baik seharusnya memperhatikan kelebihan dan kekurangan karyawan. Saat menemukan karyawan dengan kinerja di bawah rata-rata, ada dua pilihan yang bisa diambil. Memecat atau memberikan mereka kesempatan lagi.

Berbicara soal pemecatan bukanlah perkara enteng, karena memecat bisa berarti mengambil kelangsungan dan kesejahteraan kehidupan seseorang, bahkan mungkin kehidupan keluarganya. Emosi pasti akan ikut bermain di sini.

Agar pemimpin wanita mampu mengelola emosi di berbagai kondisi, berikut tipsnya:

1. Utamakan kepentingan lebih besar (perusahaan)
Perasaan selalu menghasilkan sesuatu yang subyektif karena kerap ditunggangi perasaan like and dislike, atau kepentingan pribadi. Padahal untuk membuat sebuah kebijakan yang profesional dan tepat, dibutuhkan penilaian dan pertimbangan secara proporsional, tidak memihak, dan lepas dari segala kepentingan pribadi, kecuali kepentingan perusahaan.

2. Gunakan pikiran logis
Pikiran menghasilkkan sesuatu yang objektif, karena orang yang menggunakan pikiran akan melihat persoalan dari semua sisi dan berdasarkan fakta serta realita, bukan berdasarkan apa yang dia rasakan. Karenanya, orang yang memutuskan dengan berdasarkan pemikiran, akan menghasilkan kebijakan dan tindakan yang jauh lebih baik dan tidak emosional.

3. Berlatih konsisten
Biang kekisruhan, salah satunya sikap tidak konsisten. Sikap ini bahkan dapat membuat sesuatu yang seharusnya lancar dan benar, menjadi sebaliknya. Itu sebabnya konsistensi dapat menjaga seorang pemimpin dari kemungkinan bertindak secara emosional.

Vitamin A (Retinol) dan Manfaatnya

Vitamin A penting untuk mempertahankan kesehatan rambut, kulit dan selaput lender yang melapisi rongga tubuh dan organ-organ pembuluh. Vitamin ini sangat berguna untuk menyembuhkan jerawat. Dikenal sebagai ‘vitamin anti infeksi’, vitamin A membangun daya tahan terhadap infeksi seperti penyakit pernapasan. Vitamin ini penting untuk mengatasi buta sore dan penglihatan yang lemah, serta membantu perawatan beberapa kerusakan mata. Selain berguna untuk perawatan kelenjar gondok, vitamin A juga meningkatkan pertumbuhan tulang yang kuat dan melindungi lapisan sendi dari peradangan. Seperti vitamin C dan E, vitamin A merupakan vitamin anti-oksidasi: vitamin ini mencegah beberapa jenis kerusakan oksigen.
Kekurangan vitamin A dapat menyebabkan masalah kulit, rambut dan kuku, dan juga pada system pencernaan, kencing, dan pernafasan. Ini mengarah pada peningkatan kerentanan terhadap infeksi dan beberapa masalah mata (termasuk buta sore), dan menimbulkan kelelahan dan kekurangan tenaga.
Sumber vitamin A yang baik adalah: sayuran-sayuran segar, khususnya sayuran hijaudan kuningseperti asparagus, brokoli, wortel, dan delion (semacam rumput yang bungannya kuning), kangkung, daun sop, bayam, labu, pucuk ketela, dan lobak cina; buah-buahan segar, khususnya apricot, semangka, ceri, mangga, papaya, dan peach; susu dan produk susu lainnya, dan minyak ikan.

Karatin dan Manfaatnya

Karatin menunjukkan kelompok pigmen yang paling banyak tersebar luas, yang muncul secara alami dalam kehidupan tumbuh-tumbuhan. Kebanyakan orang menyamakan istilah ‘karatin’ dengan pro-vitamin A, tapi hanya 30-50 dari 400 zat karatin yang dipercaya memiliki aktivitas vitamin A.
Makanan yang banya kmengandung betakaratin juga banyak mengandung karatin lainnya. Pengkomsumsian yang tinggi terhadap zat ini dikaitkan dengan berkurangnya tingkat kanker yang melibatkan sel epitel (paru-paru, kulit, tengkuk, system pernafasan, system pencernaan pada usus perut dan sebagainya). Pengkomsumsian makanan yang kaya akan karatin (seperti sayuran yang berdaun hijau, ubi rambat, ketela, wortel, brokoli, labu, semangka dan apricot) menawarkan keuntungan yang berarti terhadap system kekebalan.

Vitamin B dan Manfaatnya

Disebut dengan “vitamin saraf”, vitamin kompleks mengandung lebih dari 20 vitamin yang penting untuk mempertahankan system kesehatan syaraf dan untuk membantu menindak balas pengaruh stress. Selain itu, vitamin B membantu membangun dan memperbaiki sel-sel tubuh untuk memproduksi kesehatan kulit, rambut dan kuku. Vitamin B mempengaruhi semua komponen system kekebalan dan melindungi kita dari ancaman infeksi dan bentuk penyakit lainnya.
Kekurangan vitamin B dapat mengakibatkan berkurangnya tenaga. Semakin keras anda bekerja dan semakin kurang tidur anda maka semakin besar kebutuhan akan vitamin ini.
Vitamin B kompleks terdapat di dalam ragi, sayur-sayuran yang berdaun hijau, tumbuhan polong (biji-bijian kering, kacang-kacangan, dan miju-miju), tepung terigu dan berbagai macam sereal.

Vitamin B1 (Thiamin) dan Manfaatnya

Thiamin penting untuk pertumbuhan . zat ini menambah nafsu makan dan penting untuk pencernaan, khususnya terhadap makanan yang mengandung karbohidrat. Thiamin sangat berguna untuk menormalkan fungsi jaringan syaraf, dan menjaga otot-otot (termasuk otot jantung) untuk berfungsi secara normal. Zat ini membantu memerangi penularan penyakit, dan didapati berguna untuk menghilangkan rasa sakit setelah operasi.
Kekurangan thiamin mkengakibatkan kehilangan nafsu makan, penyakit pencernaan, sindrom iritasi isi perut, sembelit dan diarhoea. Selain itu dapat menyebabkan berbagai type penyakit syaraf dan berkuranggnya koordinasi kekuatan pada otot, disamping cepat merasa lelah dan lemah. Kekurangan thiamin juga dapat menyebabkan beri-beri, yang gejala awalnya mencakup: kelelahan, ingatan yang memburuk, tidur yang sering terganggu, hilangnyanafsu makan, sembelit dan rasa tidak enak pada perut.
Sumber thiamin yang baik diantaranyaadalah kacang brazil, ragi, tepung gandum, semangka, sayuran yang berdaun hijau, tumbuhan polong, kentang, gandum,kacang kedelai, biji bunga matahari, padi dan jagung.

Vitamin B2 (Riboflavin) dan Manfaatnya

Riboflavin penting untuk susunan enzim tertentu, zat ini membantu pertumbuhan dan reproduksi, dan meningkatkan kesehatan kulit, rambut dan kuku. Riboflavin membantuh mencegah aatau menyembuhkan rasa sakit pada mulut, lidah dan bibir. Selain itujuga mencegah kelelahan pada mata dan penglihatan.
Kekurangan riboflavin dapat menimbulkan rasa lemah, anemia, terganggunya pertumbuhan, masalah kulit, photophobia (tidak tahan terhadap cahaya), radang pada lidah, pecah-pecah pada sudut bibir(seilosis) , dan kurangnya daya tahan terhadap infeksi.
Sumber Riboflavin yang baik tedapat pada : kacang almon, ragi, brokoli, tepung gandum, semangka, sayur-sayuran yang berwarna hijau gelap, tumbuhan polong, kacang buncis, susu dan produk susu lainnya, jamur, biji bunga matahari, benih gandum dan biji-bijian lainnya.

Vitamin B3 (Niasin, Asam Nikotin, Nikotinamid) dan Manfaatnya

Vitamin B3 dianggap sebagai anti oksidasi seperti halnya vitamin A, C dan E. Vitamin ini membantu meningkatkan kesehatan system pencernaan dan mengurangi gangguan pada perut dan usus. Peranan vitamin B3 lainnya mencakup: meningkatkan kesehatan kulit; membantu mencegah dan mengurangi rasa sakit kepala yang parah pada migrain; meningkatkan sirkulasi darah; mengurangi kolestrol dan tekanan darah tinggi; membantu menindak balas gejala-gejala pusing yang tidak menyenangkan; membantu menyembuhkan sariawan; dan kadang-kadang memberantas bau nafas yang tidak sedap. Selain itu jugta meningkatkan energi dan menambah pemanfaatan makanan yang sempurna pada tubuh. Perhatikan bahwa asam nikotin, bukan nikotinamid, dapat menyebabkan pelebaran pembuluh darah.
Kekurangan vitamin B3 dapat mengakibatkan rasa lemah, penyakit pencernaan, depresi dan pellagra (penyakit yang disebabkan makanan yang kurang baik dan menyebabkan kulit gatal, gugup dan kadang-kadang agak gila)-yang diketahui dari kulit, perut, usus dan syaraf.
Sumber vitamin B3 yang baik mencakup: artichoke, asparagus, ragi, sayuran yang berdaun hijau, tumbuhan polong, kacang-kacangan, kentang, biji-bijian, padi dan produk padi lainnya.

Pengertian Presentasi

Presentasi, khususnya presentasi lisan , merupakan bagian komunikasi, dimana dlam proses komunikasi ini ada inti yang dikomunikasikan (content), ada proses komunikasi (metoda), dan ada media penyajian (alat bantu). Kesemua komponen ini saling terkait dalam menciptakan suatu presentasi lisan yang optimal dan efektif.
Apa sebenarnya konsep presentasi lisan? Presentasi lisan dapat disimpulkan sebagai komunikasi antara penyaji (presenter) dengan sekelompok pendengar (audience) dalam suatu teknis, saintifik atau professional untuk satu tujuan tertentu dengan menggunakan teknik sajian dan media presentasi yang terencana.

Sumber : Teknik komunikasi dan presentasi yang efektif

Pengertian Komunikasi Non-Verbal

Kominikasi gerak (non-verbal communication) adalah segala jenis komunikasi antar pribadi yang tanpa menggunakan bahasa atau kata-kata.
Dalam suatu presentasi lisan, kesuksesan suatu penyajian biasanya ditentukan oleh kemampuan bahasa verbal penyaji (7%), vocal dan laval pengucapan penyaji (38%), dan ekspresi serta gerak tubuh penyaji (55%). Jadi 93% kesuksesan presentasi lisan bukan ditentukan oleh kemampuan bahasa yang digunakan penyaji, tetapi oleh komunikasi gerak (non-verbal elements) yang terjadi selama penyajian (Menrabian).
Komunikasi non-verbal sering juga disebut sebagai “KINESICS, NON-VERBAL COMMUNICATION, BODY LANGUAGE, GESTURE atau SILENT COMMUNICATION’. Apapun terminology yang digunakan semuanya bermakna proses komunikasi antara dua pihak dengan menggunakan kode bahasa isyarat, gerak diluar bahasa lisan dan tulisan. Body language (Bahasa tubuh) gerak bagian tubuh yang ditujukan untuk memperjelas dan/atau memberi arti kepada penyajian anda.

Sumber : Teknik komunikasi dan presentasi yang efektif

Kriteria Keberhasilan Prensentasi

Sama seperti komunikasi, keberhasilan suatu presentasi selalui dinilai dari ketercapaian tujuan presentasi. Artinya tingkat pemahaman dan peneriamaan pendengar atas esensi presentasi merupakan criteria dominan menentukan keberhasilan presentasi. Oleh karena itu penyaji perlu mengkaji dan menentukan tujuan presentasi yang sesuai dengan kondisi pendengar, dan setting presentasi.
Untuk memaksimalkan keberhasilan suatu presentasi, para penyaji perlu memperhatikan saran berikut ini. Teristimewa apabila penyajian lisan Anda dilaksanakan secara “direct” langsung kepada pendengar yaitu : usahakan menarik perhatian peserta dari sejak awal penyajian, sajikan isi presentasi secara sistematis dan jelas. Beri penjelasan Anda yang disesuaikan dengan tingkat nalar pendengar, sajikan bukti dan contoh yang memperkuat argument Anda dan bagi peserta.

Sumber : Teknik komunikasi dan presentasi yang efektif

Jenis – Jenis Presentasi Lisan

Secara umum presentasi lisan dapat dikategorikan kedalam dua bagian besar yaitu:
1.Presentasi Pretemporaneous
Presentasi pretemporaneous adalah segala jenis penyajian yang dipersiapkan sedemikian rupa tanpa menghiraukan tingkat penerimaan pendengar atau kesesuain isi sajian dengan kebutuhan pendengar. Presentasi jenis ini dibagi atas :
a.Presentasi Teks
Presentasi Teks (reading presentasion) adalah suatu bentuk penyajian lisan diman apenyaji sepenuhnya menggunakan teks (membaca kata demi kata)
b.Presentasi Hapalan
Presentasi hapalan (memorized presentation) adalah suatu gaya penyajian lisan dimana bahan sajian ditulis dalam bentuk teks tertulis lalu dihafalkan.
2.Presentasi Extemporaneous
Presentasi Extemporaneous adalah segala jenis penyajian yang disesuaikan dengan tingkat penerimaan pendengar dan bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pendengar. Presentasi jenis ini dibagi atas :
a.Penyajian Spontan (the impromptu presentation)
Bentuk penyajian langsung adalah penyajian lisan spontan informal tanpa persiapan yang matang dipihak pembicara.
b.Penyajian Langsung Menggunakan Kartu (the note card presentation)
Uraian dalam penyajian lisan ini disesuaikan dengan nalar pendengar, namun inti penyajian lisan tetap disesuaikan dengan tujuan penyajian. Teknik penyajian ini bebas , natural, dipersiapkan dengan sebaiknya namun disesuaikan dengan tingkat respon pendengar selama penyajian.

Sumber : Teknik komunikasi dan presentasi yang efektif

Teknik Mengatasi Demam Panggung Dalam Presentasi Lisan

Demam panggung asalah salah satu kendala yang paling besar dalam presentasilisan. Demam panggung adalah bagian dari faktor psikologis yangselalu menghantui penyaji baru atau penyaji yang belum berpengalaman. Mengapa demikian ? mereka selalu melihat dari sudut kekurangan atau pAndangan yang menganggap bahwa pendengar akan selalu melihat aspek kelemahan penyajian. Dalam realita suatu penyajian para pendengar adalah bagian dari presentasi yang bersama-sama mengharapkan keberhasilan penyajian. Lalu bagaiman mengatasi deman panggung ini?
Rasa demam panggung biasanya dikarenakan persiapan yang kurang memadai, oleh karena itu Anda sebagai penyaji harus mempersiapkan penyajian dengan baik. Urutkan oprganisasi sajian dengan jelas dan terkait antara satu point dengan point selanjutny. Latihlah penyajian Anda sebelum penyajian dilaksanankan. Sewaktu penyajian usahakan relax dengan cara menarik nafas panjang. Gunakanlah teknik “inhale” – tarik nafas panjang, “hold” – tahan sementara, adan “exhale” – buanglah nafas Anda. Gunakan teknik ini dengan 2-3 kali sewaktu persiapan sebelum penyajian. Cara lain Anda boleh minum air putih dingn untuk menurunkan tekanan psikologis Anda. Inipun Anda lakukan sebelum penyajian dimulai.
Sebagai penyaji Anda adalah orang terpilih yang dianggap paling berkopetensi menyajikan bahan sajian ini dalam alokasi waktu yang tersedia. Jadi ini adalah waktu berharga untuk memberikan kepada Anda untuk menunjukkkan kemampuan Anda akan topic sajian yang telah Anda persiapka. Ini adalah waktu Anda. Katakana kepada diri sendiri bahwa Anda adalah pemimpin dan pengguna waktu selama presentasi lisan berlangsung.
Sewaktu Anda diperkenalkan moderator, dengarkan dengan seksama perkenalan Anda. Perjelas perkenalan ini apabila ada hal yang kurang sesuai diawal penyajian Anda.

Sumber : Teknik komunikasi dan presentasi yang efektif

Teknik Menjawab Pertanyaan Dalam Presentasi

Kualitas dan kuantitas pertanyaan pendengar dapat menjadi perekat evaluasi yang menentukan keberhasilan suatu penyajian. Untuk ini jangan sia-siakan kesempatan ini untuk melengkapi keberhasilan penyajian anda. Sebelum menjawab pertanyaan pendengar berikut ini diuraikan langkah dan teknik mendengarkan pertanyaan pendegar.
1.Dengarkan pertanyaan secara atentif tanpa intrupsi. Lihatlah siapa yang bertanya dan simak makna pertanyaan mereka.
2.Dengar pertanyaan secara emphatis, jika mungkin dengarkan dengan simpatik kepada penanya, kepribadiannya, emosinya maupun motivasi yang ada dibelakang pertanyaan tersebut. Secara rinci buatlah posisi anda dalam posisi sipenanya.
3.Dengarkan secara konstruktif kepada apa yang ditanyakan. Dengarkan makna maksimal dari pertanyaan tersebut dan tunjukkan bahasa gerak tubuh yang mengisyaratkan anda memperhatikan pertanyaannya. Observasi juga tingkat keseriusan pendengar lainnya terhadap pertanyaan tersebut.
4.Dengarkan secara analisis kepada tanda-tanda khusus dalam pertanyaan tersebut.
5.Selalu menanyakan pada diri sendiri : “Apa yang anda maksud dengan….?”
6.Dengarkan secara restrospektif. Tangkaplah kata kunci dari pertanyaan tersebut, kalau perlu anda boleh mencatatnya dalam bahasa anda sendiri.
7.Dengarkan dengan pikiran terbuka, teristimewa apabila anda tidak setuju dengan pertanyaan tersebut. Dengar apa yang mereka utaraka, bukan apa yang anda inginkan atau harapkan mereka tanyakan.

Sumber : Teknik komunikasi dan presentasi yang efektif

Selasa, 10 Mei 2011

Starting Point


Kata ini mungkin sudah sering anda dengar, dalam beberapa bidang kata ini sering digunakan contohnya dalam bidang tarik suara. Tapi tahukah anda bahwa sesungguhnya kata ini punya makna yang sangat penting ?.  Kata yang biasanya diartikan dengan titik awal ini terkadang dianggap bukan sesuatu yang penting sehingga terkadang orang menyepelekannya, padahal fase ini merupakan fase yang bisa menjadi tolak ukur keberhasilan dan juga menjadi modal dalam mengambil langkah-langkah berikutnya.
Memulai memang sesuatu yang sangat sulit untuk dilakukan karena kadang muncul kekhawatiran yang kadang akan menjadi penghambat dalam upaya untuk memulai sesuatu. Banyak hal yang bisa menjadi kekhwatiran contohnya takut akan kegagalan, takut berbuat kesalahan, terlalu banyak pertimbangan dan kesemuanya itu akan terakumulasi dan akan menurunkan kepercayaan diri yang pada akhirnya akan menjadi penghambat.
 Untuk itu diperlukan keberanian untuk memulai , tanamkan dalam diri anda bahwa jika kita tidak memulai sekarang kita tidak akan mendapatkan kesempatan kedua, hal ini bisa menjadi motivasi bagi diri sendiri untuk segera memulai tampa harus membuang-buang waktu.  Dan setelah kita memulai lanjutkanlah dengan melakukan yang terbaik karena sebuah langkah besar berasal dari sebuah langkah kecil yang  disebut starting point.
Ismail, Makassar 9 mei 2011