•Kurangi pemasukan makanan yang mengandung lemak berkadar tinggi yang dapat menimbulkan penyakit pada pembuluh jantung dan pembukuh darah.
•Hindari makanan yang mengandung protein tinggi yang menempatkan tuntutan ekstra pada tubuh dan dapat meningkatkan kebutuhan akan nutrisi lainnya.
•Pastikan pemasukan makanan secara tetap untuk membantu mencegah penyakit seperti sembelit, bawsir, dan varises.
•Komsumsilah sejumlah besar karbohidrat kompleks (karbohidrat yang lambat dicerna) seperti roti dari tepung terigu bijian dan pasta, kentang, dan buah-buahan serta sayur-sayuran segar, untuk menyediakan nutrisi penting, untuk mengatur fungsi usus besar dan untuk menghasilkan tubuh yang langsing dan sehat.
•Hindari komsumsi makanan yang dip roses terlalu masak (termasuk berbagai makanan yang enak) yang seringkali menghilangkan berbagai nutrisi penting.
•Kurangi sodium (garam) pada makanan saat menyiapkan dan memasak makanan. Pemasukan garam yang berlebihan dapat menimbulkan darah tinggi.
•Hentikan penggunaan gula yang telah disuling yang mempunyai pengaruh menimbulkan kerusakan pada gigi, kegemukan, diabetes dan tingkat kolesterol tinggi.
•Kurangi atau hilangkan pemasukan kafein. Sebaiknya minumlah air juice buah yang tidak diberi gula, juice sayur-sayuran segar, the herbal dan susu.
•Kurangi atau hindari zat-zat yang dikenali sebagai musuh nutrisi seperti alkohol, rokok, dan obat cuci perut yang dijual bebas.
•Jika anda memiliki gejala kurang gula (hypoglikamia), gantikan pola makanan besar tiga kali sehari dengan pola makan kecil lima atau enam kali sehari yang dibagi rata sepanjang hari, untuk membantu mempertahankan kadar gula yang memadai didalam darah.
•Simpan, siapkan dan masak makanan dengan d\cara yang dapat mempertahankan nutrisi yang terkandung di dalamnya.
•Cobalah untuk membuat waktu makan menjadi menyenangkan serta tidak terburu-buru, dan jangan makan terlalu banyak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar