Vitamin E, salah satu vitamin anti-stres yang merupakan anti-oksidasi aktif; vitamin ini melindungi oksidasi pada vitamin A, selenium, beberapa komponen vitamin C dan lemak. Selain itu juga memantapkan aktivitas vitamin A.
Vitamin E memainkan peranan yang penting sebagai vasolidator (agen yang memperluas pembuluh darah), dan dengan demikian meningkatkan sirkulasi darah. Sebagai vitamin anti-zat pembeku, zat ini menguraikan dan membantu mencegah gumpalan darah. Selain itu juga bekerja sebagai diuretic, yang memperlancar aliran kencing; dan dapat menurunkan tekanan darah tinggi.
Vitamin E dapat membantu anda kelihatan lebih muda dan memperlambat penuaan sel yang diakibatkan oleh oksidasi. Vitamin E membantu persediaan oksigen pada tubuh, meningkatkan tingkat daya tahan dan meredakan kelelahan. Bersama-sama dengan vitamin C, vitamin E dapat melindungi paru-paru dari polusi udara. Vitamin E juga mencegah timbulnya bekas luka yang mengganggu jika dikomsumsi dan dioleskan pada lukadengan merobek pada bagian ujung kapsul vitamin E dan menekankan minyak vitamin ke atas luka tersebut. Vitamin E mempercepat penyembuhan luka bakar, membantu mencegah keguguran, dan membantu meredakan gejala menopause yang tidak menyenangkan.
Kekurangan vitamin E dapat menyebabkan kerusakan sel darah merah dan beberapa bentuk anemia. Selain itu juga dapat menjadi factor dari kerusakan system reproduksi tertentu, dan kerusakan ginjal serta hati.
Sumber vitamin E yang baik mencakup: almond dan kacang-kacangan lainnya, brokoli, kubis brusel, telur, buah-buahan segar, sayur-sayuran berdaun hijau, tumbuhan polong, biji-bijian, minyak sayur yang belum disuling, benih gandum dan padi-padian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar