Kamis, 30 Juni 2011

Serat-serat Makanan

Serat makanan penting untuk mencegah sembelit, gejala-gejala mencakup rasa tidak enak badan, kelelahan dan tenaga yang berkurang. Penelitian telah menunjukkan bahwa terdapat kecendrungan penyakit yang lebih kecil seperti varises, haemorhoid (bawasir), kolestrol tinggi, pembekuan empedu, dan kegemukan pada orang-orang yang mengkomsumsi makanan berserat tinggi daripada orang-orang yang memiliki kebiasaan makanan yang berserat rendah.
Serat makanan hanya terdapat pada sayur-sayuran, roti, prooduk sereal, buah-buahan, padi-padian, tumbuhan polong, kacang-kacangan dan biji-bijian. Kategori utama dari serat makanan adalah pectin yang ditemukan di dalam apel dan buah-buahan lainnya, kulit sitrus, selai jeruk; selulosa yaitu serat berserabut dalalm sayur-sayuran yang juga ditemukan dalam makanan sereal, buah-buahan, padi-padian, kecang-kacangan, biji-bijian; serta hemi-selulosa (belahan selulosa) yang mencakup sejumlah zat-zat yang berkaitan, ditemukan dalam sereal dan produk sereal lainnya, buah-buahan kacang-kacangan, biji-bijian, sayur-sayuran. Selain itu juga terdapat getah yang ditemukan didalam gandum dan tumbuhan polong; dan saponin yang ditemukan dalam alfalfa, asparagus, kacang panjang, terung, kacang tanah, kacang polong, kacang kedelai, bayam dan biji bunga matahari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar